Kamis, 22 Desember 2011

BATU-BATU YANG ANEH


Dalam sebuah hadits menceritakan, pada zaman dahulu ada seorang laki-laki  wukuf di Arafah. Dia berhenti dilapangan luas itu. Pada waktu itu orang sedang melakukan ibadah haji. Wukuf di Arafahadalah rukun haji yang sangat penting, bahkan Wukuf di Arafah itu disebut sebagai haji yang sebenarnya karena apabila seorang itu berwukuf di padang Arafah dianggap hajinya telah sempurna, walaupun yang lainnya tidak sempat dilakukan.
Sabda Rasulullah mengatakan:
“Alhajju Arafat” (haji itu wukuf di Arafah)
Rupanya lelaki itu tadi masih belum mengenali islam dengan lebih mendalam. Masih dalam istilah ‘muallaf’  semasa dia berada disitu dia telah mengambil tujuh biji batu lalu berkata kepada batu itu:
“hai batu-batu, saksikanlah olehmu bahwa akau bersumpah bahwa tidak ada ada Tuhan melainkan Allah, dan Muhamad itu pesuruh Allah”
Setelah dia berkata begitu, diapun tertidur disitu. Dia meletakan ketujuh-tujuh batu itu dibwah kepalanya. Tidak lama kemudian dia bermimpi seolah-olah telah datang kiamat. Dalam mimpi itu juda dia telah diperiksa dosa-dosa dan pahalanya oleh Tuhan. Setelah selesai pemeriksaan itu, ternyata dia harus masuk neraka. Maka diapun pergi ke neraka dan hendak memasuki salah satu dari pintu-pintunya.
Tiba-tiba seketika batu kecil yang dikumpulkannya tadi datang dekat pintu neraka tersebut. Tetapi mereka tidak sanggup rupanya. Malaikat azab telah berada disitu. Semua malaikat itu menolaknya masuk ke pintu neraka tersebut tapi sanggup rupanya kemudian dia pergi ke pintu lain. Para malaikatitu tetap berusaha hendak memasukannya kedalam nerakatetapi tidak berhasill karena batu itu mengikuti kemana saja dia pergi.
Akhirnya, habislah ketujuh pintu neraka di datanginya. Para , malaikat yang bertindak akan menyiksa orang-orang yang akan masuk neraka berusaha sekuat tenaga untuk menolak lelaki itu dalam neraka tapitidak berhasil. Sampai dipintu neraka nomer tujuh, neraka itu tidak mau menerimanya karena ada batu yang mengikutinya. Ketujuh-tujuh batu itu seolah-olah membentengi lelaki itu daripada memasuki neraka. Kemudian dia naik ke Arasy di langit yang ketujuh. Disitulah Allah berfirman yang bermaksud:
“wahai hambaku, aku ytelah menyaksikan batu-batu yang engkau kumpulkan di padang Arafah. Aku tidak akan menyia-nyiakan hakmu. Bagaimana aku akan menyia-nyiakan hakmu sedangkan aku telah menyaksikan bunyi ‘syahadat’ yang engkau ucapkan itu. Sekarang, masuklah engkau kedalam surga”
Segera saja dia menghampiri pintu surga itu, tiba-tiba pintu surga itupun terbuka lebar. Rupanya kunci surga itu adalah dua kalimat syahadat yang diucapkannya dahulu.

0 komentar:

Posting Komentar

 

When You Close Your Eyes Copyright © 2009 Cookiez is Designed by Ipietoon | Sponsored by: Website Templates | Premium Wordpress Themes | consumer products. Distributed by: blogger template